Penyusunan Kertas Kerja
Pada dasarnya, kertas kerja merupakan suatu alat bantu untuk mempermudah penyusunan laporan keuangan. Pembuatan kertas kerja bukanlah suatu keharusan, namun kalau ingin lebih gampang dan laporan keuangan lebih rapi dan baik, maka sebaiknya dibentuk kertas kerja. Penyusunan kertas kerja pada perusahaan dagang sanggup dilakukan dengan dua cara atau pendekatan.
1. Penyusunan Kertas kerja dengan Pendekatan Ikhtisari Laba/Rugi
Metode ikhtisar keuntungan rugi dipakai apabila ketika menyesuaikan persediaan barang dagangan memakai atau ikhtisar keuntungan rugi. Akun ihtisar laba/rugi dari kolom adaptasi dipindahkan ke kolom daftar neraca saldo diubahsuaikan tanpa diselisihkan.2. Penyusunan Kertas Kerja dengan Pendekatan Harga Pokok Penjualan
Metode harga pokok penjualan dipakai apabila ketika menyesuaikan persediaan barang dagangan memakai akun harga pokok penjualan. Perkiraan harga pokok penjualan diselisihan lalu dipindahkan ke kolom daftar neraca saldo diubahsuaikan dan kolom laba/rugi. Tahap-tahap penyusunan kertas kerja ialah sebagai berikut.
Data adaptasi UD Agung Abadi ialah sebagai berikut.
a. Persediaan barang dagangan per 31 Desember 2012 sebesar Rp45.000.000,00.
b. Gaji karyawan yang masih harus dibayar Rp500.000,00.
c. Perlengkapan toko per 31 Desember 2012 Rp6.000.000,00.
d. Penyusutan peralatan 5% dari harga perolehan.
e. Kerugian piutang ditaksir 5% dari saldo piutang.
Diminta:
- Memasukkan saldo-saldo yang terdapat dalam asumsi buku besar ke dalam kolom Neraca Saldo (NS), di mana jumlah debet dan kredit harus sama atau seimbang.
- Membuat jurnal adaptasi dengan menganalisis dan penyseuaian dan memasukkannya ke dalam kertas kerja kolom Ayat Penyesuaian (AP).
- Menjumlahkan atau mencari selisih di kolom neraca saldo untuk diubahsuaikan ke dalam kolom laba/rugi dan kolom neraca.
- Menjumlahkan kolom laba/rugi dan kolom neraca. Jika kolom laba/rugi lebih besar sebelah kreditnya berarti perusahaan memperoleh laba, selanjutnya jumlah keuntungan dipindahkan ke kolom neraca sebelah kredit. Sebaliknya, kalau jumlah dalam kolom laba/rugi lebih besar sebelah debet, berarti perusahaan menderita rugi dan jumlah rugi harus dipindahkan ke kolom neraca sebelah debet.
UD Agung Abadi
Neraca Saldo
Per 31 Desember 2012
Data adaptasi UD Agung Abadi ialah sebagai berikut.
a. Persediaan barang dagangan per 31 Desember 2012 sebesar Rp45.000.000,00.
b. Gaji karyawan yang masih harus dibayar Rp500.000,00.
c. Perlengkapan toko per 31 Desember 2012 Rp6.000.000,00.
d. Penyusutan peralatan 5% dari harga perolehan.
e. Kerugian piutang ditaksir 5% dari saldo piutang.
Diminta:
Buatlah jurnal yang dibutuhkan dan buatlah neraca selanjutnya.
Jawab:
UD Agung Abadi
Jurnal Penyesuaian
Per 31 Desember 2012
UD Agung Abadi
Kertas Kerja
Per 31 Desember 2012
Nah itulah pembahasan tentang Penyusunan Kertas Kerja, agar artikel ini sanggup bermanfaat bagi semua orang dan sanggup membantu berguru perihal Penyusunan Kertas kerja.