3 Jenis Penjabaran Musibah Menurut Penyebabnya
Bencana alam yaitu peristiwa yang diakibatkan oleh tanda-tanda alam bukan lantaran faktor manusia. Sebenarnya tanda-tanda alam mempunyai tanda-tanda yang sangat alamiah dan biasa terjadi pada bumi. Namun, hanya dikala tanda-tanda alam tersebut melanda insan (nyawa) dan banyak sekali produk budidayanya (kepemilikian, harta dan benda) kita gres sanggup menyebutkan bencana.
Bencana alam menurut penyebabnya dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu:
Bencana alam menurut penyebabnya dibedakan menjadi 3 jenis, yaitu:
1. Bencana Alam Geologis
Bencana ini disebabkan oleh gaya-gaya yang berasal dari kepingan dalam bumi atau gaya endogen. Yang termasuk dalam petaka geologis yakni gempa bumi, letusan gunung berapi, dan tsunami.
2. Bencana Alam Klimatologis
Bencana alam klimatologis merupakan peristiwa yang penyebabnya yakni angin dan hujan. Contohnya yakni banjir, badai, banjir bandang, angin ribut, kekeringan, dan kebakaran alami hutan tetapi bukan disebabkan oleh manusia.
Gerakan tanah (longsor) termasuk juga peristiwa alam, walaupun pemicu utamanya yakni faktor klimatologis (hujan), tetapi tanda-tanda awalnya dimulai dari kondisi geologis (jenis dan karakteristik tanah serta batuan dan sebagainya).
3. Bencana Alam Ekstra-Terestrial
petaka ekstra terestial yakni petaka yang terjadi di luar angkasa, pola hantaman impact meteor,. Bila hantaman benda-benda langit mengenai permukaan bumi maka akan menjadikan petaka yang luar biasa bagi seluruh penghuni bumi.
Gejala alam yang sanggup menjadikan petaka sebagian besar mempunyai karakteristik umum, tanda-tanda awal, tanda-tanda utama, dan tanda-tanda akhir. Nah kalau kita sanggup mengetahui dengan akurat tanda-tanda alam suatu peristiwa alam, kemungkinan besar kita sanggup mengurangi akhir yang ditimbulkan dari peristiwa tersebut.
Demikian artikel tentang 3 Jenis Klasifikasi Bencana Alam menurut Penyebabnya ini, agar artikel ini sanggup bermanfaat bagi semua orang.
